Cargill dan Nestlé Perkokoh Dukungan untuk Petani kakao Indonesia

 Bagi memperkuat komitmennya terhadap “Cargill Cocoa Promise” yang bertujuan memastikan sektor kakao berkembang dan berkelanjutan bagi generasi mendatang, Cargill mengumumkan kemitraan baru dengan Nestlé bagi memperluas program Nestlé Cocoa Plan (NCP) yang menyuguhkan manfaat bagi para petani kakao ada di Sulawesi, Indonesia.



Dimulai dengan sekitar 2.000 petani ada di tahun ini, program ini meliputi bermacam-macam kegiatan ada di bawah tiga pilar khususnya Nestlé Cocoa Plan (NCP) - Pertanian yang Lebih Baik, ada di mana para petani akan menerima pelatihan praktik pertanian yang baik (good agricultural practices/GAP), dukungan bibit tanaman kakao bagi penanaman balik dan penanaman pohon peneduh, serta akses perbekalan kebun kakao; Kehidupan yang Lebih Baik, yang akan memperluas Sistem Monitoring dan Remediasi Pekerja Anak (CLMRS) ke lebih banyak omah tangga petani kakao melalui aktivitas sama dengan LSM Save the Children; dan Kakao yang Lebih Baik, ada di mana Cargill akan memastikan transparansi penuh bagi kakao yang dipasok ke Nestlé dari Indonesia, dengan menggunakan peralatan digital dengan petani dan pemasok bersertifikat, yang memfasilitasi penelusuran rantai pasok. “Asia merupakan salah satu kawasan dengan pertumbuhan cokelat paling cepat ada di dunia dan hal ini membuka peluang bagi Indonesia bagi menjadi produsen kakao paling terkemuka ada di Asia. Indonesia telah menjadi penghasil terpenting kakao sekaligus lokasi pengolahan produk-produk Cargill ada di kawasan Asia,” kata Direktur Pengelola Cargill Cocoa & Chocolate Asia Pasifik, Francesca Kleemans, dalam keterangan tertulis diterima InfoSAWIT.


Lebihb lanjut tutur Kleemans, Cargill dan Nestlé telah lama bekerja sama dengan erat dan punya visi yang sama bagi mendukung pengembangan secara holistik komunitas petani kakao bagi jangka panjang. “Melalui kemitraan yang berfokus pada keberlanjutan ini, kami menantikan hasil upaya bersama kami dalam meningkatkan kehidupan ribuan omah tangga petani kakao, dan merevitalisasi posisi Indonesia ada di dunia sebagai negara penghasil kakao terkemuka,” ungkapnya.


Sementara itu, Manajer Global Nestlé Cocoa Plan, Darrell High mengutarakan, pihaknya benar-benar senang bekerja sama dengan Cargill bagi memperluas penerapan program Nestlé Cocoa Plan ada di Indonesia. Kerjaan sama dengan para pemasok kami ialah kunci bagi meningkatkan keberlanjutan sektor kakao dan kesejahteraan kehidupan para petani kakao. “Hal ini ialah bagian dari komitmen kami bagi memperoleh 100% pasokan kakao dari program Nestlé Cocoa Plan pada tahun 2025,” kata Darrel High.


Program Nestlé Cocoa Plan ada di Indonesia dibangun pada kemitraan Nestlé Cocoa Plan yang telah berlangsung antara Cargill dan Nestlé ada di negara-negara khususnya penghasil kakao lainnya ada di Pantai Gading dan Kamerun yang menjangkau sekitar 15.000 petani kakao dengan beberapa program yang menyeluruh termasuk pelatihan para petani, model pemberian service, perlindungan lingkungan hidup, dukungan komunitas dan Sistem Monitoring dan Remediasi Pekerja Anak (CLMRS).


SUMBER : https://www.infosawit.com/news/10704/cargill-dan-nestl---perkokoh-dukungan-untuk-petani-kakao-indonesia

Komentar